Header Ads

Biaya Hidup di Solo: Berapa Minimal Uang yang Diperlukan untuk Hidup Bahagia?

IST - Ilustrasi.


KABARESOLO.COM - Solo, atau Surakarta, merupakan salah satu kota di Indonesia yang terkenal dengan budaya, sejarah, dan biaya hidup yang relatif terjangkau. Namun, seberapa besar biaya yang diperlukan untuk hidup bahagia di Solo? 

Artikel ini akan membahas secara rinci pengeluaran yang diperlukan baik bagi seorang lajang maupun keluarga dengan dua anak, serta membandingkannya dengan biaya hidup di kota-kota besar lainnya. Data yang digunakan berdasarkan referensi dan penelitian terbaru, Senin 23 Juli 2024.


Biaya Hidup di Solo untuk Lajang

Pengeluaran Bulanan Utama

1. Perumahan

   - Sewa apartemen satu kamar di pusat kota: Rp 2.000.000 - Rp 3.000.000

   - Sewa apartemen satu kamar di pinggiran kota: Rp 1.000.000 - Rp 2.000.000

2. Makanan

   - Makan di luar (sekali makan): Rp 20.000 - Rp 50.000

   - Bahan makanan bulanan: Rp 1.000.000 - Rp 1.500.000

3. Transportasi

   - Ongkos transportasi umum bulanan: Rp 300.000 - Rp 500.000

   - Biaya bahan bakar kendaraan pribadi: Rp 500.000 - Rp 1.000.000

4. Utilitas (listrik, air, internet)

   - Tagihan listrik dan air: Rp 200.000 - Rp 500.000

   - Internet bulanan: Rp 300.000 - Rp 500.000

5. Kesehatan dan Hiburan

   - Asuransi kesehatan: Rp 200.000 - Rp 500.000

   - Biaya hiburan dan rekreasi: Rp 300.000 - Rp 600.000

Total Perkiraan Pengeluaran Bulanan untuk Lajang

   - Rp 5.800.000 - Rp 9.600.000


Biaya Hidup di Solo untuk Keluarga dengan Dua Anak

Pengeluaran Bulanan Utama

1. Perumahan

   - Sewa rumah dengan tiga kamar di pusat kota: Rp 4.000.000 - Rp 6.000.000

   - Sewa rumah dengan tiga kamar di pinggiran kota: Rp 2.500.000 - Rp 4.000.000

2. Makanan

   - Bahan makanan bulanan: Rp 3.000.000 - Rp 4.000.000

   - Makan di luar (sekali makan): Rp 100.000 - Rp 200.000

3. Transportasi

   - Ongkos transportasi umum bulanan: Rp 600.000 - Rp 1.000.000

   - Biaya bahan bakar kendaraan pribadi: Rp 1.000.000 - Rp 2.000.000

4. Pendidikan

   - Biaya sekolah anak per bulan: Rp 1.500.000 - Rp 3.000.000 (tergantung sekolah negeri atau swasta)

5. Utilitas (listrik, air, internet)

   - Tagihan listrik dan air: Rp 500.000 - Rp 1.000.000

   - Internet bulanan: Rp 300.000 - Rp 500.000

6. Kesehatan dan Hiburan

   - Asuransi kesehatan: Rp 500.000 - Rp 1.000.000

   - Biaya hiburan dan rekreasi: Rp 600.000 - Rp 1.000.000

Total Perkiraan Pengeluaran Bulanan untuk Keluarga

   - Rp 11.000.000 - Rp 18.500.000


Perbandingan dengan Kota Lain

Bandingkan biaya hidup di Solo dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung:

1. Jakarta

   - Biaya hidup untuk lajang: Rp 10.000.000 - Rp 15.000.000

   - Biaya hidup untuk keluarga dengan dua anak: Rp 20.000.000 - Rp 30.000.000

2. Surabaya

   - Biaya hidup untuk lajang: Rp 8.000.000 - Rp 12.000.000

   - Biaya hidup untuk keluarga dengan dua anak: Rp 15.000.000 - Rp 25.000.000

3. Bandung

   - Biaya hidup untuk lajang: Rp 7.000.000 - Rp 11.000.000

   - Biaya hidup untuk keluarga dengan dua anak: Rp 14.000.000 - Rp 22.000.000

IST - Ilustrasi.

Analisis Standar Hidup Bahagia

Menurut penelitian dari World Happiness Report, kebahagiaan tidak hanya ditentukan oleh penghasilan tetapi juga oleh berbagai faktor seperti kualitas lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan hubungan sosial. 

Namun, untuk mencapai standar hidup yang nyaman di Solo, seseorang perlu mempertimbangkan pendapatan yang cukup untuk menutupi pengeluaran dasar dan memastikan adanya sisa untuk tabungan dan kegiatan rekreasi.


Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebahagiaan:

1. Kesehatan

   - Akses ke layanan kesehatan yang baik dan terjangkau penting untuk kualitas hidup.

2. Pendidikan

   - Kualitas pendidikan untuk anak-anak menjadi prioritas bagi keluarga.

3. Keamanan

   - Rasa aman di lingkungan tempat tinggal sangat mempengaruhi kenyamanan hidup.

4. Lingkungan Sosial

   - Hubungan sosial yang baik dengan tetangga dan masyarakat sekitar juga merupakan faktor penting.

Untuk hidup bahagia di Solo, seorang lajang setidaknya memerlukan pendapatan bulanan sekitar Rp 6.000.000 - Rp 10.000.000. Sementara itu, keluarga dengan dua anak memerlukan pendapatan bulanan sekitar Rp 11.000.000 - Rp 18.500.000. Biaya hidup di Solo relatif lebih rendah dibandingkan dengan kota-kota besar lain di Indonesia, membuatnya menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari keseimbangan antara biaya dan kualitas hidup.


Referensi

1. Badan Pusat Statistik. (2023). Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Kota Surakarta. Retrieved from [https://www.bps.go.id/](https://www.bps.go.id/)

2. World Happiness Report. (2023). Happiness Rankings and Indicators. Retrieved from [https://worldhappiness.report/](https://worldhappiness.report/)

3. Numbeo. (2023). Cost of Living in Solo. Retrieved from [https://www.numbeo.com/](https://www.numbeo.com/)

4. Bureau of Labor Statistics. (2023). Consumer Expenditure Survey. Retrieved from [https://www.bls.gov/cex/](https://www.bls.gov/cex/)

5. Mercer. (2023). Cost of Living City Rankings. Retrieved from [https://mobilityexchange.mercer.com/](https://mobilityexchange.mercer.com/)(*)

Tidak ada komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Diberdayakan oleh Blogger.