Berani Coba Mudik Lebaran Bersepeda Jakarta-Surabaya? Ada Peserta Perempuan Lho, Ini Kisahnya
FOTO HUMAS PEMKOT SURAKARTA - Mudik cara beda yakni dengan naik sepeda, tempuh Jakarta - Surabaya. Para pesepeda ini membuktikan mereka mampu. |
KABARESOLO.COM - Mudik identik dengan berebut tiket kereta api, berdesak-desakan di bus antar-provinsi atau bahkan di kapal antar-pulau.
Bagaimana kalau mudik lebaran gunakan sepeda, tampaknya seperti sebuah gurauan dan mungkin jarang orang bersedia melakukan tapi ini telah terlaksana lho, Jumat (4/5/2018).
Bayangkan, jarak tempuhnya dari Jakarta ke Surabaya sepanjang 790,3 kilometer berdasar catatan Google Maps, dengan jalur melalui jalan Tol Cipali.
Bagaimana bila jarak tersebut ditembuh dengan bersepeda, kira-kira butuh berapa hari dan berapa kali pemberhentian?
Cara mudik unik ini dikoordinir Kementerin Perhubungan dan rombongan telah berhasil sampai ke Solo kemarin, Kamis (3/5/2018).
Setelah sebelumnya titik pemberhentian di Kendal, Jawa Tengah selanjutnya di Solo dan titik akhir Surabaya.
Dalam acara mudik ini ada seorang perempuan yang ikut dalam rombongan.
Seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Perhubungan, seorang wanita tangguh asal Jakarta, Figusti sukses menempuh Touring Sepeda Mudik Lebaran 2018.
Melalui situs tersebut Figusti mengaku kalai baru kali ini mengikuti touring sepeda dengan jarak tempuh yang panjang.
Ia berhasil finish di Kendal dengan jarak tempuh sekitar 421 kilometer.
“Ini pertama kali saya long touring,
grupnya kompak ya saya suka banget sama orang-orangnya, RC (Road Captain) nya
juga cara kasih taunya enak jadi kita bisa konsentrasi sama jalanan kita sendiri. Jadi kerjasama timnya yang paling penting,”
ucap Figusti seperti dikutip dari situs resmi Kemenhub.
Figusti menjadi bukti kalau touring sepeda bisa dilakukan siapa saja, asal punya tekad dan bekal fisik yang cukup niscaya perjalanan jauh bisa dilewati.
Rombongan tour dilepas oleh Menteri Perhubunganm Budi Karya Sumadi, Minggu (29/4/2018) pagi di Kawasan Bundaran HI, Jakarta.
Touring ini ternyata membawa misi kampanye keselamatan berlalulintas di jalan raya jelang mudik Lebaran.
iebut di diantaranya
Cirebon, Semarang, Solo dan finish di Surabaya.
FOTO HUMAS PEMKOT SURAKARTA - Wali Kota Surakarta menyambut peserta Touring Sepeda Mudik Lebaran 2018 sekaligus melakukan beberapa acara pemberian bantuan. |
Pada titik-titik pemberhentian tersebut Menhub Budi mengaku, pihaknya akan melakukan kesiapan mudik Lebaran 2018.
Peserta tour melewati jalan nasional jalur non-tol sehingga ini juga sekaligus pengecekan bagaimana kelayakan jalur-jalur tersebut untuk mudik Lebaran 2018.
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai komunitas sepeda di Indonesia.
Catatan awal sesuai dirilis pada situs Kemenhub ada sekitar seribu pesepeda yang bergabung.
Jumlah peserta dari Jakarta sebanyak 200 orang, Cirebon 100 orang yang dikoordinir oleh komunitas sepesa ISSI.
Semarang 150 pesepeda dipimpin komunitas sepeda Samba, Solo 100 pesepeda dipimpin oleh komunitas SSC dan Surabaya sebanyak 200 pesepeda yang dipimpin oleh komunitas sepeda SRBC.
Tentu saja tak semua peserta berakhir di Surabaya, mereka berhenti di lokasi-lokasi asal mereka sehingga ketika sampai pemberhentian di Solo tersisa beberapa puluh peserta.
Sampai Solo pesepeda disambut oleh Wali Kota Surakarta FX Rudyatmo, dan di acara tersebut sekaligus dilakukan bakti sosial atau penyerahan bantuan pada beberapa pihak yang membutuhkan.
Meski sebuah kampanye keselamatan tapi aksi ini bisa jadi alternatif buat mudik Lebaran.
Jangan hanya mudik gunakan transportasi biasa, mobil, kereta api, bus , pesawat atau kapal laut tapi berani terima tantangan untuk melakukan tour longtrip mudik gunakan sepeda.
Berani coba? (KabareSolo.com/Rimawan Prasetiyo)
Post a Comment